Jalan Setapak Pembawa Rezeki

Jalan Setapak Pembawa Rezeki | Kesih Maulidah - Sore Sahabat blogger :) Rezeki, apakah sahabat semua tahu apa yang di namakan rezeki??

Dalam garis besar'nya manusia sudah di takdirkan dan di tulis jalan hidup'nya oleh Allah SWT yakni jodoh, rezeki, maut. Seperti hal'nya rezeki itu sudah di takdirkan oleh Allah SWT dan tidak mungkin salah dalam memberikan rezeki kepada hamba'Nya.

Banyak ciri rezeki yang telah Allah SWT berikan kepada hamba'Nya seperti hal kecil yakni rezeki di beri kesehatan, di beri makanan setiap hari yang kita makan, dan lain sebagainya.

Mengingat judul di atas, ada sedikit cerita dari pengalaman pribadi saya.

Jalan setapak

Pada saat itu saya baru saja L U L U S dari sekolah saya dan Alhamdulillah belajar selama 12 tahun saya mendapatkan ilmu dari berbagai guru dan orang terdekat saya, yakni bagaimana cara menjalani hidup setelah LULUS SMK??

1. Apakah nikah
2. Apakah kuliah
3. Apakah kerja
4. Apakah berwirausaha

Pasti sahabat semua mempunyai pilihan tersendiri, dan saya memilih nomor 3 yakni kerja, pasti sahabat bertanya dong kenapa saya memilih bekerja, dalam hati kecil teringin menjadi seorang mahasiswa di salah satu Universitas tapi mungkin ini yang terbaik yang telah Allah SWT takdirkan untuk saya dan untuk kedua orang tua saya khusus'nya.

Tepat'nya pada bulan Juli Alhamdulillah Allah SWT memberikan saya rezeki yakni lowongan pekerjaan di salah satu perusahaan yang berada di Majalengka, atas izin Allah SWT dan doa dari ayah, ibu dan semua orang - orang terdekat saya, saya mendaftar dan diterima menjadi karyawan.

Bersama dua teman saya, saya menjalani hidup mandiri dan bisa di katakan jauh dari orang tua, keluarga dan orang - orang yang kita sayangi, sahabat bisa membayangkan dong bagaimana rasa'nya??
Tapi, karna rasa sayang saya terhadap kedua orang tua saya, hanya bermodalkan bissmillahirohmanirohim saya menjalani hidup jauh dari orang tua.

Bersama teman - teman

Dengan suasana yang berbeda dengan suasana dirumah saya hidup dan berjalan untuk mencari rezeki untuk membahagiakan ayah ibu saya di rumah.

Dan di jalan ini lah setiap hari saya berjalan dan telah menjadi saksi dari awal perjuangan saya masuk hingga saya risen dari perusahaan ini jalan ini lah saksi'nya, hujan, angin, panas, binatang - binatang yang sering kita temui itu sudah tidak asing lagi bagi kita, akan tetapi karna rasa sayang kita terhadap orang tua, halangan itu bukan apa - apa di mata dan difikiran saya hanya ibu dan ayah saya dirumah.

Mungkin itu sedikit cerita dari saya Jalan Setapak Pembawa Rezeki semoga bermanfaat untuk sahabat semua, ambil yang baik buang yang buruk, sekian terima kasih :)
Kesih Maulidah Lovers :)

Tweet

Postingan terkait:

Ditulis Unknown — Selasa, 20 Februari 2018 — Add Comment — Cerita Kehidupan